Training Sistem Management Lingkungan
Perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup adalah upaya sistematis dan terpadu yang dilakukan untuk melestarikan fungsi lingkungan hidup serta mencegah terjadinya pencemaran atau kerusakan lingkungan.
Pada jenis usaha apa saja, kita tidak dapat lepas dari tuntutan untuk menjaga kegiatan kerja, keselamatan dan kesehatan pekerja, menjaga mutu jasa atau produk serta konsistensinya dan menjaga kelestarian lingkungan. Kali ini S.H.E Dept melalui STS (System Training Support) mengadakan Training System Management linkungan di ruang meeting PT. Jhonlin Agro Mandiri.
Pelatihan Sistem Manajemen Lingkungan (SML) ini diikuti sekitar 30 orang dari masing masing department dan perwakilan perusahaan yang tergabung dalam Group Jhonlin 14 sampai 15 April 2012. “Tujuan diadakannya pelatihan ini adalah memberikan informasi secara gamblang tentang penerapan Sistem Manajemen Lingkungan dan standarisasi mengenai dampak kegiatan pertambangan khususnya lingkungan. Dan bagaimana cara mengendalikan dampak akibat proses pertambangan melalui upaya perbaikan yang berkesinambungan “. Kata Mario saat memulai pelatihan Sistem Manajemen Lingkungan. M. Subhan menambahkan “ tujuan pelatihan ini menyadari pentingnya aspek serta dampak lingkungan bagi kehidupan dan menyadari aturan perlindungan lingkungan hidup “.
Lingkungan merupakan faktor terbesar yang mempengaruhi kesehatan, karena erat kaitannya dengan penyakit. Karena kesehatan dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu faktor lingkungan (Environment), perilaku (behavior), pelayanan kesehatan (health service) dan keturunan (heredity). (International Organization for Standardization) ISO 14000 merupakan model pengelolaan lingkungan dari mulai product life cycle, proses audit lingkungan, environmental labelling, dan evaluasi lingkungan.
Standar manajemen lingkungan ISO 14001:2004 berkenaan dengan bagaimana sebuah organisasi mengelola lingkungan di dalam perusahaan dan di luar (disekitar perusahaan), standar ini juga mengatur penganalisaan terhadap product life cycle dari bahan baku hingga limbahnya terbuang aman. Standar ini memastikan produk dan jasa membuat dampak lingkungan sekecil mungkin. Standar ISO 14001:2004 bersifat operasional yang berarti bahwa organisasi wajib menjadikannya sebagai bagian dari proses kerja yang dilakukan setiap waktu.