PT. KODECO TIMBER GELAR PELATIHAN PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN

Hutan dan lahan adalah rumah kita bersama, hindari bahaya kebakaran dengan pelatihan pengendalian kebakaran hutan dan lahan.

Batulicin, PT. Kodeco Timber, Jhonlin Group
Hampir setiap tahun disaat musim kemarau telah terjadi kebakaran hutan dimana-mana, yang berakibat terjadinya dampak lingkungan yang tidak sehat bagi kehidupan. Guna meminimalisir hal tersebut PT. Kodeco Timber bekerja sama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Tanah Bumbu mengadakan pelatihan pengendalian kebakaran hutan dan lahan tingkat dasar selama 3 hari mulai dari tanggal 21 – 23 Maret 2013 di Mako PT. Jhonlin Sasangga Banua dengan diikuti sekitar 40 orang dari berbagai unit usaha yang tergabung dalam Jhonlin Group.

Acara pembukaan pelatihan dihadiri langsung oleh Kepala BKSDA Kalsel Adib Gunawan, Dirut PT. Kodeco Timber Zaiful Aswat SH.M.Kn, Komisaris PT. JAM Aryanto dan team Manggala Agni sebagai mentor. Selain dilakukan peresmian pembukaan pelatihan, dilakukan juga penyerahan secara simbolisis tanda peserta dan perlengkapan pelatihan Kebakaran hutan oleh Dirut PT. Kodeco Timber dan Kepala BKSDA Kalsel ke para peserta pelatihan.

Dalam sambutannya Zaiful Aswat SH. M.Kn mengungkapkan, “Dengan diselenggara-kannya pelatihan ini diharapkan dapat menambah pengetahuan para karyawan yang tergabung dalam Jhonlin Group dalam penanganan serta pengendalian kebakaran hutan dan lahan tingkat dasar yang diajarkan oleh team Manggala Agni”. Hal senada diung-kapkan Kepala BKSDA Kalsel, “Kebakaran hu-tan tidak hanya berdampak pada hilangnya berbagai jenis flora dan fauna saja, namun lebih jauh lagi berdampak pada bencana alam seperti banjir, kekeringan dan kebakaran hutan. Oleh karena itu membutuhkan pena-nganan yang serius dan terencana”.

Batulicin, PT. Kodeco Timber, jhonlin Group
Pada hari terakhir pelatihan dilakukan simulasi di lokasi yang telah disediakan panitia dan team Manggala Agni. Kegiatan ber-langsung sangat meriah dimana para peserta terlihat sangat antusias berlari layaknya seorang pemadam yang ingin mematikan si jago merah yang melalap kawasan hutan. Dalam kegiatan ini, team Manggala Agni juga memperkenalkan serta memperagakan bebe-rapa alat yang bisa digunakan dalam pema-daman seperti, Cangkul, Skop, Garu, Pompa, Jet Hutter, dan Gepyok. Kemudian Setelah proses simulasi dilakukan dilanjutkan dengan pembagian hadiah ke beberapa kelompok pemenang pada simulasi yang diadakan kemudian dilanjutkan dengan foto bersama para peserta, panitia dan team Manggala Agni.

Pada kesempatan yang sama salah satu team Manggala Agni mengungkapkan, “Kepada para peserta pelatihan, bahwa lebih baik mencegah kebakaran hutan daripada memadamkannya, karena jika telah terjadi kebakaran maka kerugian dialami jauh lebih besar, serta memadamkannya juga sangat sulit dan melelahkan”.